Persiapan Khitan Anak

Captain Sunat > Blog > artikel > Persiapan Khitan Anak

Dengan berkembangan pesatnya teknologi kedokteran saat ini, ada berbagai metode sunat untuk anak yang mengakomodasi untuk memperkecil kemungkinan rasa sakit dan lama kesembuhannya. Metode Sunat ini bermacam-macam. Tentunya, dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Saat ini, sunat klamp banyak dilirik masyarakat karena dianggap paling canggih, cepat pelaksanaannya, dan cepat sembuhnya.

Tips Khitan Anak

  1. Carilah informasi sebanyak-banyaknya mengenai dokter dan metode sunat yang bagus di daerah Anda untuk melakukan sunat pada Anak.
  2. Pertimbangkan usianya.
  3. Pilih waktu yang tepat, misalnya saat liburan sekolah, sehingga anak tidak banyak pikiran.

Apakah Anda sudah mempersiapkan waktu yang tepat untuk khitan anak Anda? Jika anak meminta sunat dengan kemauannya sendiri, tentu Anda tak perlu repot-repot merayunya, tinggal mengurus dokter dan menyesuaikan dengan waktu libur anak dan keluarga.

Dari segi kesehatan atau medis tidak ada batasan kapan seorang anak sebaiknya di khitan. Kecuali pada keadaan khusus dimana ada indikasi harus segera di khitan seperti adanya saluran kencingnya. Pada umumnya masyarakat mengkhitankan anaknya saat berusia 8–12 tahun, dimana saat usia tersebut mental anak sudah siap untuk di sunat.

Di berbagai Negara maju seperti Eropa dan Amerika Serikat sunat/khitan dilakukan sewaktu bayi baru lahir dan merupakan salah satu prosedur tetap yang dilakukan hampir seluruh fasilitas kesehatan atau rumah sakit disana. Di Negara kita terdapat berbagai kebiasaan yang bisa kita jumpai berhubungan dengan khitan/sunat. Sedangkan menurut kebiasaan dari masyarakat Jakarta, Jawa Barat dan Sumatera biasanya khitan dilakukan pada usia yang lebih kecil dari 10 tahun. Pada kebiasaan orang Jawa khitan biasanya dilakukan saat anak berusia sudah agak besar biasanya diatas 10 tahun.

Akan tetapi semua dikembalikan lagi kepada masing-masing orangtua kapan ingin mengkhitankan anaknya. Saat yang terbaik adalah bila seorang anak sudah berkata saya mau dikhitan, karena saat itu biasanya mental anak sudah siap.

Related Posts

Leave a Reply